Arkeolog di Kazakhstan telah menemukan kuburan seorang prajurit berpakaian emas dari wilayah Scythian Kuno yang dijuluki: "The Sun Lord" atau Dewa Matahari, para peneliti menggali di sebuah kuburan Scythian , yang terdiri dari tujuh gundukan pemakaman di Daerah Timur ibukota Karaganda, Astana.
Dari
kemewahan isi makam " The Sun Lord " menunjukkan bahwa ia seorang
pejuang sekaligus pemimpin yang di hormati, kepala ekspedisi Arkeologi,
Beysenov Arman menjelaskan. "Dia mungkin menjadi pemimpin dan prajurit
secara bersamaan," kata Beysenov dalam sambutannya yang dikutip oleh
kantor berita Kazinform pada tanggal 16 Juli 2010. "Tubuh prajurit itu
seluruhnya ditutupi dengan emas. Sosok pemimpin seperti ini selalu
dikaitkan dengan pemujaan dewa matahari".
Prajurit
itu kemungkinan dimakamkan pada abad ke-4 atau 5 SM di sebuah kuburan
yang ditemukan setengah abad yang lalu, meskipun penggalian baru dimulai
tahun 2009.
Diperkirakan
perampok telah menjarah makam ini di zaman kuno,kata Beysenov, tapi di
dalam makam masih ada banyak harta karun. Dalam salah satu makam saja
ditemukan 130 emas patung seperti kucing, lampu gantung dan bagian sabuk
pedang, ratusan manik manik emas,14 mata panah perunggu.
Penemuan
arkeologi ini mirip dengan The Golden Man (menurut saya The Golden
Woman, lihat bentuk Topi di gambar pertama dengan disamping ini) yang
ditemukan dalam pemakaman Issyk diluar ibukota Kazakhstan, tepatnya di
Almaty, tahun 1969. The Golden Man, yang diyakini juga dari Scythian
merupakan seorang pangeran muda yang hidup di abad ke-4 atau 5 SM,
dimakamkan bersama 4.000 ornamen emas.
The
Golden Man telah menjadi simbol nasional Kazakhstan , dikepalanya
memakai hiasan berbentuk topi kerucut dari emas , simbol ini menghiasi
monumen kemerdekaan di Almaty Republik Square, dan pada tahun 2006
Presiden Nursultan Nazarbayev meresmikan patung The Golden Man di luar
Kedutaan Besar Kazakhstan di Washington. Patung aslinya bisa di lihat
di Museum Emas Almaty.
Para
Arkeolog berharap penggalian di Kazakhstan Timur berikutnya akan
mengungkapkan informasi lebih banyak tentang kejayaan Prajurit Emas
ini.
--0.0--
Kaum Scythian
berasal di Asia tengah dan bermigrasi ke barat untuk mencari padang
rumput yang lebih baik dan untuk menaklukkan peradaban. Era Scythian
berkuasa atas Daerah Stavropol Stepa Ukraina di Eropa pada paruh pertama
abad ketujuh SM. [Utara Pegunungan Kaukasus]
Setelah
membaca berita ini, saya jadi kepikiran. Dari mana mereka bisa
mendapatkan emas segitu banyak. Bagaimana mereka bisa mengolah emas
dengan kualitas setara dengan teknologi masa kini? Lalu siapa yang
memerintah saat itu? Apa mereka juga membangun Kota Emas?
No comments:
Post a Comment